Sabtu, 21 April 2012

Manusia Dan Keindahan

Pada kali ini kita akan membahas tentang apa itu keindahan ?
Definisi Keindahan itu adalah suatu keadaan dimana keadaan tersebut memberikan rasa enak untuk dipandang , sesuatu yang indah , menawan , serta bentuk-bentuk yang sangat bagus.

Keindahan yang memiliki nilai abstrak , dalam artian abstrak adalah suatu keadaan yang tidak dapat di pandang oleh mata , atau sesuatu yang tidak nampak. jadi keindahan abstrak itu adalah suatu keindahan dimana nilai dari keindahan itu sendiri tidak dapat ternilai atau di sebut dengan abstrak.
Keindahan suatu benda , dapat diartikan dengan benda yang memiliki nilai keindahan dimana benda tersebut dapat langsung di tentukana nilai keindahannya. seperti lukisan , pemandangan , ataupun hal-hal lain yang dapat dengan pasti di nilai keindahannya.

Keserasian berasal dari kata serasi dan kata dasar rasi, artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar.
Keindahan adalah suatu kumpulan hubungan yang serasi pada suatu benda dan diantara benda itu dengan si pengamat.
Filsuf Inggris Herbert Read merumuskan definisi bahwa keindahan adalah kesatuan dan hubungan-hubungan bentuk yang terdapat diantara pencerapan-pencerapan indrawi kita

Keserasian adalah perpaduan, pertentangan, ukuran, seimbang. Terdapat 2 teori keserasian
Teori objectif dan subjectif
  • Teori Objectif berpendapat bahwa keindahan atau ciri-ciri yang menciptak nilai estetika adalah sifat (kulitas) yang memang melekat dalam bentuk indah yang bersangkutan, terlepas dari orang yang mengamatinya.Pendukung teori objectif adalah Plato, Hegel 
  • Teori Subjectif menyatakan bahwa ciri-ciri yang menciptakan keindahan suatu benda itu tidak ada, yang ada hanya perasaan dalam diri sesorang yang mengamati suatu benda. Pendukung nya adalah Henry Home, Earlof Shaffesburr
Teori Perimbangan 

 Dalam arti yang terbatas yakni secara kualitatif yang di ungkapkan dengan angka-angka, keindahan hanyalah kesan yang subjectif sifatnya dan berpendapat bahwa keindahan sesungguhnya tercipta dan tidak ada keteraturan yakni tersusun dari daya hidup, penggembaraan, dan pelimpahan.

Teori pengimbangan tentang keindahan dari bangsa Yunanai Kuno dulu dipahami dalam arti terbatas, yakni secara kualitatif yang diungkapkan dengan angka-angka. Keindahan dianggap sebagai kualita dari benda-benda yang disusun (mempunyai bagian-bagian). Hubungan dari bagian-bagian yang menciptakan keindahan dapat dinyatakan sebagai perimbangan atau perbandingan angka-angka.
Teori ini hanya berlaku dari abad ke-5 sebelum Masehi sampai abad ke-17 Masehi selama 22 abad. Teori tersebut runtuh karena desakan dari filsafat empirisme dan aliran-aliran termasuk dalam seni.

0 komentar:

Posting Komentar